LBJ – Kasus dugaan penganiayaan terhadap karyawan milik aktris sekaligus pengusaha Zaskia Adya Mecca oleh seorang oknum TNI aktif masih terus bergulir. Meski proses hukumnya memerlukan waktu panjang, Zaskia memastikan pihaknya mengikuti seluruh tahapan secara resmi hingga tuntas.

Kasus ini bermula ketika Faisal, karyawan Zaskia, menjadi korban pemukulan oleh oknum TNI di kawasan Jakarta beberapa waktu lalu. Insiden tersebut disaksikan langsung oleh anak Zaskia, Kala, yang kemudian ikut menjadi saksi dalam penyidikan.

Baru-baru ini, Zaskia mengunjungi Detasemen Polisi Militer (Denpom) II Cijantung, tempat pelaku saat ini ditahan. Ia ingin memastikan perkembangan penanganan perkara yang melibatkan aparat militer tersebut.

Baca juga : Dugaan Anggota TNI Aniaya Karyawan Zaskia Mecca, Polisi Serahkan ke Pomdam Jaya

Menurut keterangan pihak Denpom, proses pemberkasan perkara di institusi militer memiliki tahapan yang lebih panjang dibandingkan penanganan kasus sipil biasa.

Proses pemberkasan membutuhkan waktu yang lama, yakni maksimal 120 hari dan paling cepat 1,5 bulan.

Meski begitu, penyidik menegaskan bahwa pemeriksaan terhadap saksi dan korban terus berjalan sesuai prosedur hukum militer.

Proses Hukum Diulang dari Awal

Karena pelaku berstatus anggota TNI aktif, penyidik harus mengulang pemeriksaan dari awal, termasuk melakukan olah TKP dan berita acara pemeriksaan (BAP) ulang terhadap saksi-saksi.

Zaskia mengungkap bahwa anaknya, Kala, kembali menjalani pemeriksaan sebagai saksi.

Baca juga : Zaskia Adya Mecca Ungkap Kronologi Pemukulan Karyawannya di Depan Restoran Shabu Hachi Ampera

Ia juga mengapresiasi dukungan dari berbagai pihak, termasuk Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Perempuan, dan Anak (PPPA) DKI Jakarta, yang telah menyediakan psikolog dan pendamping hukum secara gratis bagi keluarga korban.

Melalui akun Instagram pribadinya, Zaskia memberikan kabar terbaru terkait kondisi korban dan keluarganya.

“Kondisi Faisal & Kala alhamdulillah terus membaik seiring waktu berjalan. Banyaknya support membuat mereka semangat dan kuat. Kamipun bersiap menjalani proses sampai selesai dengan semua undang-undang hukum yang ada,” tulis Zaskia di akun @zaskiadyamecca.

Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan publik yang terus mengalir sejak kasus ini mencuat ke permukaan.

Proses hukum terhadap anggota militer memang memiliki jalur berbeda dengan peradilan umum. Berdasarkan aturan yang berlaku, setiap prajurit TNI yang diduga melakukan tindak pidana akan ditangani langsung oleh Polisi Militer (POM) dan peradilan militer.

Hal inilah yang membuat penanganan kasus karyawan Zaskia memakan waktu lebih lama dibandingkan laporan biasa di kepolisian.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini