×
image

PDIP Ancam Pecat Wahyudin Moridu Usai Video ‘Rampok Uang Negara’ Viral

  • image
  • By Shandi March

  • 20 Sep 2025

Anggota DPRD Gorontalo yang sekaligus kader PDIP Wahyudin Moridu terancam dipecat partainya buntut video pernyataannya yang ingin merampok uang negara. (Foto :Dok. Instagram@Wahyudin Moridu)

Anggota DPRD Gorontalo yang sekaligus kader PDIP Wahyudin Moridu terancam dipecat partainya buntut video pernyataannya yang ingin merampok uang negara. (Foto :Dok. Instagram@Wahyudin Moridu)


LBJ — Anggota DPRD Gorontalo sekaligus kader PDIP, SWahyudin Moridu, menghadapi ancaman pemecatan setelah videonya yang berisi pernyataan “ingin merampok uang negara” beredar luas di media sosial. Pernyataan tersebut memicu reaksi keras dari internal partai dan publik.

Juru Bicara PDIP, Guntur Romli, menegaskan partai telah menindaklanjuti kasus ini.

“Sudah masuk evaluasi, termasuk pelanggaran berat, ancaman sanksi pemecatan,” ujarnya, Jumat (19/9) malam.

Dalam video berdurasi sekitar satu menit, Wahyudin terekam mengendarai mobil bersama seorang perempuan. Ia bahkan menyebut sedang melakukan perjalanan dinas ke Makassar dengan dana negara.

Baca juga : Data Harta Wahyudin Moridu di LHKPN Berbeda dari Gaya Hidup Mewah di Instagram

“Hari ini kita menuju ke Makassar, menggunakan uang negara. Kita rampok saja uang negara ini, kan. Kita habiskan saja. Biar negara ini semakin miskin,” katanya sambil tertawa.

Usai video tersebut viral, Wahyudin menyampaikan permintaan maaf melalui akun media sosialnya.

“Apa pun yang saya lakukan di video itu saya akui salah dan tidak mencerminkan etika seorang pejabat publik. Atas kejadian ini saya mohon maaf beribu-ribu maaf kepada seluruh rakyat Gorontalo,” tulisnya.

Ia menegaskan video itu direkam saat didampingi istrinya dan mengakui kesalahan secara pribadi maupun keluarga.

Badan Kehormatan (BK) DPRD Gorontalo mengungkapkan hasil klarifikasi bahwa Wahyudin dalam pengaruh alkohol saat mengucapkan pernyataan tersebut.

“Yang bersangkutan menyampaikan kalau dari tadi malam, dia minum-minuman keras sampai besok paginya, itu ke bandara masih dalam keadaan tidak sadar, artinya dalam keadaan mabuk,” ujar Ketua BK, Fikram Salilama.

Baca juga : BK DPRD Gorontalo Panggil Teman Wanita Wahyudin Moridu Terkait Video Viral

BK menambahkan bahwa Wahyudin bahkan tidak menyadari sedang direkam. Namun, atas persetujuan Wahyudin, hasil klarifikasi tersebut dipublikasikan.

"Ini kami sampaikan sebenarnya dalam aturan kode etik kami, tidak boleh dibuka tapi atas persetujuan yang bersangkutan makanya kami sampaikan ke publik. Jadi pada intinya, yang bersangkutan bahwa yang disampaikan itu dalam keadaan tidak sadar dan dia tidak mengetahui kalau itu divideokan," tandasnya.***


Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Popular Post