LBJ – Sebanyak 2.000 santri yang gigih, penerima manfaat Program Beasiswa Santri Baznas tahun 2024, berhasil mengukir prestasi gemilang. Mereka sukses melewati ketatnya seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) favorit melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), sebuah gerbang emas bagi para siswa berprestasi.

Pencapaian luar biasa ini disambut dengan sukacita oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI. Pimpinan Baznas RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan, menyampaikan rasa bangganya.

"Kami ingin memastikan setiap santri penerima beasiswa memiliki kesempatan yang sama untuk mengakses pendidikan tinggi, terutama mereka yang berasal dari keluarga dhuafa," tegasnya melalui keterangan resmi di Jakarta, Kamis (8/5).

Baca juga : Baznas RI Ulurkan Tangan, Dukungan Psikososial Hangatkan 33.000 Jiwa di Gaza

Lebih dari sekadar bantuan finansial, program beasiswa ini dipandang sebagai investasi jangka panjang Baznas dalam mencetak generasi penerus bangsa yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki karakter yang kuat dan berdaya.

Saidah Sakwan menekankan bahwa inisiatif ini adalah "bukan sekadar bantuan finansial, tetapi juga upaya Baznas untuk menciptakan generasi penerus yang lebih berdaya dan berprestasi." 

Kepala Divisi Pendidikan dan Dakwah Baznas RI, Farid Septian, menambahkan bahwa program beasiswa yang telah berjalan selama beberapa tahun ini terus menunjukkan tren positif dalam hal peningkatan jumlah penerima manfaat.

Ia memaparkan jumlah penerima beasiswa meningkat dari 5.000 santri pada 2023 menjadi 10.000 santri pada 2024, yang menjadikan program ini salah satu yang terbesar di Baznas.

Baca juga : Baznas RI Lanjutkan Buka Donasi untuk Rakyat Palestina

Peningkatan signifikan ini juga tercermin dalam total nilai penyaluran beasiswa yang mencapai angka fantastis, yakni Rp40 miliar.

Ke depan, Baznas memiliki visi untuk mendokumentasikan kisah-kisah inspiratif para santri penerima beasiswa. Langkah ini bertujuan untuk memberikan gambaran nyata kepada masyarakat luas mengenai dampak positif dari penyaluran dana Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS).

"Kita perlu success story, oleh sebab itu saya harap nanti makin banyak (kisah santri) yang dapat ditulis dan dibukukan. Selain menjadi kebaikan, ini juga akan menjadi portofolio pondok pesantren masing-masing,” tandas Farid Septian.

Saat ini, Baznas RI masih menantikan laporan hasil pengumuman Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) dan ujian mandiri dari ribuan santri lainnya.

Harapan besar tersemat agar semakin banyak santri yang mampu melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi melalui berbagai jalur seleksi PTN, termasuk jalur mandiri yang akan datang.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini