×
image

Pemerintah Ajak Bill Gates Duduk di Dewan Penasihat Danantara

  • image
  • By Shandi March

  • 07 May 2025

Presiden Prabowo Subianto Terima Kunjungan Bill Gates, Istana Merdeka, Rabu (7/5). (X@Ndons_Back) (Biro Pers Media Sekretariat Presiden)

Presiden Prabowo Subianto Terima Kunjungan Bill Gates, Istana Merdeka, Rabu (7/5). (X@Ndons_Back) (Biro Pers Media Sekretariat Presiden)


LBJ - Pemerintah Indonesia resmi menawarkan kursi Dewan Penasihat Danantara kepada pendiri Microsoft dan filantropis global, Bill Gates. Ajakan ini disampaikan langsung oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (BGS) saat pertemuan dengan Gates di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu (7/5).

Budi menyampaikan bahwa pemerintah tengah membentuk Danantara Trust, lembaga pengelola aset dan dana hibah dari para dermawan dalam dan luar negeri. Tujuan utamanya: membangun sistem filantropi nasional yang kredibel dan berdaya saing global.

"Saya harap, Pak Bill, Anda bisa duduk di jajaran dewan, bersama Pak Ray Dalio, teman Anda. Karena Pak Ray Dalio dan Pak Bill Gates sama-sama duduk di dewan filantropi China," ucap Budi pada pertemuan dengan Bill Gates di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (7/5).

Baca juga : Anak Tak Mampu Jadi Prioritas, Prabowo Siapkan 100 Sekolah Asrama Gratis Setiap Tahun

Budi menjelaskan bahwa Indonesia selama ini kehilangan potensi besar di sektor filantropi. Meski potensi dana amal mencapai US$30 miliar atau sekitar Rp495,8 triliun per tahun, banyak filantropis lokal memilih menyalurkan bantuan lewat lembaga asing karena minimnya institusi terpercaya di dalam negeri.

Melihat keberhasilan Temasek Trust di Singapura, Budi menggagas pembentukan Danantara Trust yang diharapkan mampu menyedot kepercayaan para donatur dunia.

"Pak Gates, kami punya manajemen yang sistematis, yang bisa membantu kita meyakinkan orang-orang ini sehingga mereka bisa mulai memberi hibah," kata Budi menegaskan komitmen pemerintah dalam membangun institusi yang transparan.

CEO Danantara, Rosan Roeslani, memaparkan bahwa lembaganya akan menyisihkan antara 1 persen hingga 2,5 persen dividen untuk Danantara Trust. Pada tahap awal, setoran dana ke trust fund tersebut diproyeksikan sebesar US$100 juta (Rp1,6 triliun).

Baca juga : Pakistan Tembak Jatuh 5 Jet Tempur India, Balasan atas Serangan Rudal

Tak hanya itu, Rosan menargetkan angka yang lebih besar dalam lima tahun ke depan.

"Dan untuk lima tahun ke depan, bahkan lima sampai enam tahun ke depan, jika Anda melihat angkanya, sebenarnya kami berjanji untuk memberikan hingga US$1 miliar (Rp16,5 triliun) miliar ke Danantara Trust Fund," jelas Rosan.

Struktur pengurus Danantara diumumkan pada 24 Maret lalu. Di jajaran Dewan Penasihat, pemerintah telah menggaet tokoh-tokoh kelas dunia seperti Ray Dalio, Jeffrey Sachs, F. Chapman Taylor, hingga Thaksin Shinawatra.

Masuknya Bill Gates dalam daftar ini diharapkan memperkuat reputasi Danantara di kancah global serta mendorong ekosistem filantropi nasional yang lebih mandiri dan berdampak jangka panjang.***


Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Popular Post