×
image

Polda Jabar Jamin Keamanan Investasi, Tindak Tegas Aksi Premanisme

  • image
  • By Cecep Mahmud

  • 30 Apr 2025

Pembangunan pabrik BYD di Subang.

Pembangunan pabrik BYD di Subang.


LBJ - Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) menyatakan komitmennya untuk menjamin keamanan investasi di wilayahnya, termasuk investasi besar dari perusahaan kendaraan listrik asal Tiongkok, BYD. Polda Jabar tidak akan memberikan ruang bagi aksi premanisme yang berpotensi mengganggu kegiatan bisnis di Jawa Barat.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabidhumas) Polda Jabar, Kombes Pol Hendra Rochmawan, menegaskan bahwa pihaknya akan menindak tegas para pelaku premanisme yang berlindung di balik organisasi kemasyarakatan (ormas). Pernyataan ini disampaikan melalui keterangan tertulis pada Rabu (30/4/2025).

"Kami siap memberikan perlindungan penuh terhadap para investor dan pelaku usaha dari segala bentuk ancaman dan gangguan, termasuk aksi premanisme yang kerap mengganggu proses pembangunan dan distribusi investasi," ujar Kombes Pol Hendra Rochmawan.

Tindakan tegas kepolisian terhadap premanisme telah dibuktikan melalui penangkapan sejumlah pelaku di berbagai wilayah Jawa Barat. Data terkini mencatat bahwa Polda Jabar dan Polres jajaran telah menangani 24 kasus premanisme sepanjang tahun 2025. Enam Polres di antaranya telah melakukan penangkapan dan memproses para pelaku.

Baca juga: Dedi Mulyadi Bantah Kisruh Ormas Ganggu Pabrik BYD, Singgung SMAN 1 Bandung

Polresta Bandung tercatat menangani enam kasus premanisme. Kasus-kasus tersebut meliputi pemerasan, pengancaman menggunakan senjata tajam, kepemilikan senjata ilegal, hingga pengeroyokan.

Polres Subang menangani dua kasus pemerasan dan ancaman yang dilakukan oleh kelompok yang mengatasnamakan Karang Taruna.

Sementara itu, Polresta Bogor Kota menangani empat kasus premanisme. Beberapa di antaranya adalah kasus serius seperti pembunuhan, pengancaman dengan airsoft gun, dan pemerasan yang dilakukan oleh kelompok ormas serta Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). Polres Cianjur menangani satu kasus pengeroyokan yang dilakukan oleh kelompok preman kampung.

Selain penegakan hukum, Polda Jabar juga menerapkan pendekatan pembinaan dalam menangani beberapa kasus premanisme. Upaya pencegahan ini dilakukan oleh Reskrimum Polda Jabar, Polrestabes Bandung, dan Polres Purwakarta.

Baca juga: Gugatan UU TNI Revisi di MK Terus Bertambah, Sentuh Delapan Perkara

"Dengan penegakan hukum yang konsisten dan komitmen kuat dari aparat kepolisian, Polda Jabar optimistis bahwa Jawa Barat akan menjadi wilayah yang aman dan ramah bagi para investor nasional maupun asing," pungkas Kombes Pol Hendra Rochmawan.

Komitmen Polda Jabar ini diharapkan dapat memberikan kepastian dan rasa aman bagi para investor yang berinvestasi di Jawa Barat, sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja di wilayah tersebut. Penindakan tegas terhadap premanisme menjadi salah satu prioritas utama dalam menjaga iklim investasi yang kondusif.***


Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Popular Post