Bawaslu Kabupaten Serang Tangkap Tangan Tim Sukses Diduga Mau Bagikan Uang
By Cecep Mahmud
26 Nov 2024

Praktik politik uang selalu terjadi dalam setiap pemilu. (Foto X)
LBJ - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Serang menangkap tangan tim sukses pasangan calon bupati dan wakil bupati atas dugaan praktik politik uang. Penangkapan berlangsung Senin malam, dengan sejumlah uang berhasil disita sebagai barang bukti.
Ketua Bawaslu Kabupaten Serang, Furqon, mengonfirmasi kejadian tersebut.
"Iya betul, lokasi di (Kecamatan) Carenang, Kabupaten Serang," ujarnya kepada wartawan, Selasa (26/11/2024).
Proses penangkapan dilakukan oleh Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) Kabupaten Serang pada pukul 20.02 WIB. Saat itu, tim sedang melakukan patroli rutin di wilayah Kampung Astana, Desa Walikukun.
"Menemukan perihal dugaan politik uang, titik lokasinya di Kampung Astana," jelas Furqon.
Baca juga: Ajakan Tegas Wamendagri Bima Arya Viralkan Politik Uang Kalau Ada Bukti
Pelaku diketahui adalah koordinator pemenangan tingkat desa (Kordes) salah satu pasangan calon.
Barang bukti yang disita berupa uang pecahan Rp 50 ribu dengan total nilai Rp 7,5 juta. Uang tersebut diduga akan dibagikan kepada warga untuk memengaruhi suara.
"Itu pecahan Rp 50 ribu dengan jumlah Rp 7,5 juta. Kalau dari hasil klarifikasi, itu yang kena Kordes," tambah Furqon.
Hingga kini, pelaku belum berhasil mendistribusikan uang tersebut ke masyarakat.
Tim Gakkumdu telah memeriksa tiga orang terkait kasus ini. Pemeriksaan terus berlanjut guna menggali lebih dalam keterlibatan pihak lain.
"Yang sudah diperiksa ada 3 orang, yang diklarifikasi, masih berlanjut," ungkap Furqon.
Baca juga: Bawaslu Adakan Apel Siaga Politik Uang, Bagian Pengawasan Pilkada 2024
Informasi yang diperoleh akan segera dibahas lebih lanjut dalam rapat pleno di Bawaslu Kabupaten Serang.
Furqon menambahkan, temuan ini masih berupa informasi awal. Hingga kini, pihak Bawaslu belum menentukan pasangan calon mana yang terkait dengan pelaku.
"Akan kita plenokan di Bawaslu, ini kan sifatnya informasi awal, otomatis belum diregister," pungkas Furqon.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini